Cara mengisi tinta cartridge printer yang benar
pada tutorial kali ini, penulis akan membagikan tips cara mengisi tinta printer,
cara ini berlaku untuk printer yang tidak menggunakan tabung infus. tentu kalian sudah mengatahui perbedaan mana printer infus dan tidak. perkembangan saat ini banyak jenis printer yang sudah menggunakan sistem infus. tapi, menurut saya masih saja ada kekurangan dan kelebihan diantara jenis keduanya.
untuk jenis tinta infus mungkin lebih praktis, karena kita tidak perlu sering-sering mengisi tinta. berbeda dengan yang disuntik. namun, untuk perawatan dan kerusakan seperti : blinking atau error printer jenis infus lebih rentan.
untuk jenis tinta suntik sederhana saja, lebih awet aman dari kemungkinan error atau blinking. namun, karena kapasitas ruang tinta didalam cartridge kecil jadi kita akan sering-sering mengisi tinta kembali.
nah, bagi kalian yang menggunakan printer dengan tinta suntik berikut cara mudah untuk mengisinya :
Alat bantu yang harus disediakan antara lain :
- kertas tissue
- tinta suntik
- selotip (lakban)
nah, jika sudah cartridge siap di isi dengan tinta refil (pastikan jenis tinta disesuaikan dengan rekomendasi merk printer)
langkah pertama, nyalakan printer dan buka penutup bagian cartridge. tunggu proses sampai cartridge berhenti. kemudian abil/lepas cartridge dari tempatnya.
siapkan beberapa kertas tissue tadi dan letakkan dibawah sebagai dasar atau tatakan saat proses pengisian tinta.
Fungsinya :
tissue yang diletakan dibawah adalah untuk menyerap tinta yang baru disuntikkan kedalam cartridge sehingga sirkulasi tinta yang baru lebih cepat masuk ke semua ruang di dalam cartridge agar tinta lancar kembali saat dipasang di printer. (tidak perlu banyak head cleaning atau tes print berulang kali)
mulailah mengisi tinta dengan suntikan sesuai dengan ketentuan warnanya.
tetap diamkan posisi cartridge sehabis di isi tinta baru di atas kertas tissue tadi, untuk menghindari kelebihan isi tinta (ngebleber... hehe). sesekali lihat dan angkat cartridge dan pastikan tinta sudah tidak menentes keluar dari HEAD nya.
selotip, berfungsi untuk menutup kembali lubang suntikan pada cartridge. ketika menutup dengan selotip hendaknya diberi sedikit lubang untuk sirkulasi dengan jarum pentul atau apa saa tapi jangan terlalu besar.
sebelum cartridge dipasang kembali pada printer, pastikan konektor dalam keadaan bersih (biasanya kotor atau tertutup tinta yang menyebabkan cartridge error atau tidak terdeteksi.
setelah semua cartridge terpasang tutup kembali printer dan test print secukupnya.
-semoga menginspirasi-
langkah pertama, nyalakan printer dan buka penutup bagian cartridge. tunggu proses sampai cartridge berhenti. kemudian abil/lepas cartridge dari tempatnya.
siapkan beberapa kertas tissue tadi dan letakkan dibawah sebagai dasar atau tatakan saat proses pengisian tinta.
Fungsinya :
tissue yang diletakan dibawah adalah untuk menyerap tinta yang baru disuntikkan kedalam cartridge sehingga sirkulasi tinta yang baru lebih cepat masuk ke semua ruang di dalam cartridge agar tinta lancar kembali saat dipasang di printer. (tidak perlu banyak head cleaning atau tes print berulang kali)
mulailah mengisi tinta dengan suntikan sesuai dengan ketentuan warnanya.
tetap diamkan posisi cartridge sehabis di isi tinta baru di atas kertas tissue tadi, untuk menghindari kelebihan isi tinta (ngebleber... hehe). sesekali lihat dan angkat cartridge dan pastikan tinta sudah tidak menentes keluar dari HEAD nya.
selotip, berfungsi untuk menutup kembali lubang suntikan pada cartridge. ketika menutup dengan selotip hendaknya diberi sedikit lubang untuk sirkulasi dengan jarum pentul atau apa saa tapi jangan terlalu besar.
sebelum cartridge dipasang kembali pada printer, pastikan konektor dalam keadaan bersih (biasanya kotor atau tertutup tinta yang menyebabkan cartridge error atau tidak terdeteksi.
setelah semua cartridge terpasang tutup kembali printer dan test print secukupnya.
-semoga menginspirasi-
0 comments:
Post a Comment